Analisis Sentimen atas Wabah Penyakit Covid-19 di Indonesia dengan CrowdTangle di Media Sosial Facebook

  • Muhammad Fahreza Alfa Sina Mustof Universitas Islam Indonesia
  • Ahmad R. Pratama Universitas Islam Indonesia
Keywords: Sentiment Analysis; Public Reactions; Covid-19; Facebook; CrowdTangle; Government Official Account; News Portal

Abstract

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan COVID-19 pandemi di awal 2020, dan itu tiba di Indonesia pada Maret 2020. Tidak semua orang di dunia, termasuk Indonesia, memandang pandemi dalam cara yang sama. Menganalisis postingan Facebook Covid-19 adalah cara yang baik untuk mengukur opini publik tentang pandemi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji sentimen publik di Indonesia terkait wabah penyakit Covid19 dengan menganalisis reaksi terhadap Postingan Facebook, terutama yang berasal dari yang terverifikasi rekening pemerintah, yang akan dibandingkan dengan akun dari portal berita. Dengan bantuan CrowdTangle, 1211 postingan Facebook yang berisi kata "wabah covid-19" dari 10 pemerintah pejabat dan 10 portal berita dikumpulkan antara 21 Januari 2020, dan 21 Januari 2021, untuk ini belajar. Boxplot dan visualisasi cloud kata, sebagai serta uji statistik, digunakan untuk mengkonfirmasi sentimen yang berbeda dalam posting oleh berbagai jenis akun, serta reaksi publik yang berbeda. Postingan dari pejabat pemerintah, di sisi lain, cenderung menjadi lebih positif, sedangkan posting dari portal berita cenderung lebih negatif. Selanjutnya, posting oleh pejabat pemerintah cenderung menerima lebih positif reaksi, terlepas dari sentimen mereka, dibandingkan dengan posting oleh portal berita, yang menerima berbagai reaksi publik tergantung pada sentimen.

Published
2022-07-01
How to Cite
[1]
Muhammad Fahreza Alfa Sina Mustof and Ahmad R. Pratama, “Analisis Sentimen atas Wabah Penyakit Covid-19 di Indonesia dengan CrowdTangle di Media Sosial Facebook”, ELKOM, vol. 15, no. 1, pp. 89-96, Jul. 2022.